Determinasi kualitas lingkungan terhadap status kesehatan masyarakat sangat dominan selain faktor lain seperti perilaku, pelayanan kesehatan, dan keturunan. Pembangunan kesehatan di  Indonesia tidak akan berhasil tanpa adanya penyehatan lingkungan dan pengendalian faktor risiko. Analisis Dampak Kesehatan Lingkungan (ADKL) yang telah dikenal oleh masyarakat  merupakan suatu pendekatan guna mengkaji, dan/atau menelaah secara mendalam untuk  mengenal, memahami, dan memprediksi kondisi dan karakteristik lingkungan yang berpotensi  terhadap timbulnya risiko kesehatan dengan mengembangkan tatalaksana sumber perubahan media  lingkungan, masyarakat terpajan dan dampak yang terjadi.

Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan (ARKL) merupakan sebuah pendekatan untuk menghitung atau memprakirakan risiko pada kesehatan manusia, termasuk identifikasi terhadap adanya faktor ketidakpastian, penelusuran pada pajanan tertentu, memperhitungkan karakteristik yang melekat pada agen yang menjadi perhatian dan karakteristik dari sasaran yang spesifik. Jika ADKL difokuskan untuk potensi timbulnya risiko kesehatan baik secara kualitatif maupun kuantitatif, ARKL lebih ditujukan untuk mengkaji secara kuantitatif probabilitas terjadinya gangguan kesehatan. Penggunaan ARKL bersamaan dengan ADKL secara benar diharapkan dapat menjadi dasar dalam melakukan upaya penyehatan lingkungan. ARKL ini tidak hanya ditujukan untuk petugas kesehatan saja tetapi juga seluruh pemangku kepentingan.

DOWNLOAD