1. Human Papillomavirus Infection as the Risk Factor to
Retinoblastoma
Albert Tito, Sri Yuliani Elida*
Medical Education Program, Faculty of Medicine, Tanjungpura University, *Department of Ophthalmology, Sultan Syarif Mohamad
Alkadrie General Hospital, Pontianak, West Kalimantan, Indonesia
ABSTRACT
3etinoblastoma 3b
is the most common maliHnant tumor oG the retina in children. 5wo main tZpes oG retinoblastoma are heritable and non-
heritable retinoblastoma. 3etinoblastoma can emerHe because oG loss or inactivation oG 3b protein p3b
3#1 Hene product in chromosome 13.
)17 inGection maZ plaZ a role as risk Gactor to non-heritable retinoblastoma.
Keywords: Cancer
)uman 1apillomavirus
retinoblastoma
2. Efek Kafein terhadap Kesehatan Manusia
Ryan Fernandi
RS St. Gabriel, Kewapante, Maumere, Nusa Tenggara Timur, Indonesia
ABSTRAK
KaGein merupakan bahan alami ZanH palinH banZak dikonsumsi di seluruh dunia
dapat ditemukan dalam berbaHai produk makanan
minuman
serta obat-obatan. Saat ini minum kopi sudah menKadi tren dan kebiasaan baHi warHa masZarakat khususnZa di kota-kota besar
sehinHHa
mendoronH peninHkatan konsumsi kopi ZanH kandunHan utamanZa adalah kaGein. KaGein memiliki berbaHai eGek menHuntunHkan ataupun
meruHikan pada tubuh manusia. &Gek KanHka panKanHnZa masih kontroversial
penHaruhnZa berbeda-beda terHantunH pada metabolisme
individu. 1eninHkatan kadar serum kolesterol
-D-
konsentrasi homosistein
dan tekanan darah merupakan beberapa eGek meruHikan
sedanHkan
penurunan risiko diabetes melitus tipe 2 dan berbaHai kanker merupakan eGek menHuntunHkan.
Kata kunci: KaGein
kesehatan
kopi
3. Penatalaksanaan Terkini Penyakit Alzheimer
Lupita Wijaya
Departemen Medical PT. Kalbe Farma Tbk. Jakarta, Indonesia
ABSTRAK
“l[heimer atau demensia merupakan suatu penZakit neurodeHeneratiG ZanH terKadi pada usia lanKut 65 tahun ke atas
berupa penurunan daZa
inHat akibat deposisi plak beta amiloid di dalam otak. 5erapi ZanH diberikan saat ini seperti asetilkolinesterase
masih inadekuat karena tidak
spesiGik terhadap tarHet terapi Zakni plak beta amiloid. Diperlukan terapi baru ZanH bekerKa lanHsunH pada tarHet.
Kata kunci: “l[heimer
demensia
penZakit neurodeHeneratiG
4. Sensitivitas dan Spesisitas Kriteria American College of
Rheumatology (ACR) dan Systemic Lupus International
Collaborating Clinics (SLICC) untuk Diagnosis Lupus
Eritematosus Sistemik
Krisnarta Sembiring, Lily Irsa, Rita Evalina, Mahrani Lubis
Departemen Ilmu Kesehatan Anak
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara/RSUP H. Adam Malik, Medan, Indonesia
ABSTRAK
-upus eritematosus sistemik -&S
merupakan penZakit autoimun ZanH serinH diKumpai pada remaKa. .aniGestasi klinis ZanH bervariasi denHan
perKalanan penZakit ZanH sulit diduHa menZebabkan anHka kecacatan dan kematian penZakit ini cukup tinHHi. 5erdapat dua kriteria peneHakan
diaHnosis -&S
Zaitu: kriteria American College of Rheumatology “C3
dan Systemic Lupus International Collaborating Clinics S-ICC
. Kriteria S-ICC
lebih sensitiG dibandinHkan “C3 sehinHHa lebih baik untuk menapis pasien dan mempercepat manaKemen penZakit.
Kata kunci: American College of Rheumatology
diaHnosis
lupus eritematosus sistemik
Systemic Lupus International Collaborating Clinics
5. Tinjauan atas Alat Kontrasepsi dalam Rahim
Leonirma Tengguna, Hanna Karmila
Dokter PTT Daerah RS Bergerak Badau, Badau, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Indonesia
ABSTRAK
“lat kontrasepsi dalam rahim “KD3
merupakan salah satu metode kontrasepsi eGektiG terpilih .K&5
dalam proHram KeluarHa #erencana K#
Indonesia. KeunHHulan metode ini adalah biaZa pemasanHan ZanH cukup murah
masa pakai ZanH cukup lama
serta kesuburan ZanH seHera
kembali setelah penHhentian pemakaian. Saat ini sudah terdapat puluhan Kenis “KD3. 1enHenalan “KD3 perlu untuk membantu masZarakat
menentukan Kenis kontrasepsi ZanH palinH tepat.
Kata kunci: “lat kontrasepsi dalam rahim “KD3
keluarHa berencana K#
kontrasepsi
6. Kaitan Nyeri Kepala pada Wanita dengan Perubahan
Kadar Hormon
Yusuf Wibisono
Departemen Neurologi, Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran/ Rumah Sakit Dr Hasan Sadikin, Bandung, Indonesia
ABSTRAK
NZeri kepala pada wanita berhubunHan denHan hormonal milestones, Zaitu menarche
kehamilan
pasca-persalinan dan menZusui
perimenopause
dan penHHunaan pil kontrasepsi oral. #anZak bukti ZanH menHhubunHkan hormon estroHen dan proHesteron
denHan
nZeri kepala pada wanita. 5erapi dapat dimulai seKak pubertas saat awal siklus haid
sepanKanH tahun reproduksi
dan KuHa perimenopause dan
postmenopause. .enetapkan diaHnosis nZeri kepala dipicu hormon sanHat pentinH untuk perancanHan strateHi penHobatan secara eGektiG.
Kata kunci: NZeri kepala dipicu hormon
nZeri kepala pada wanita
7. Early Diagnosis and Prompt Treatment of Severe Stenosis
in The Proximal Left Anterior Descending Coronary Artery
(Wellens’ Syndrome)
Har Rawishwar Singh Dhilion,1 Haikal,2 Vireza Pratama,2Agus Harsoyo,2 Bambang Pamungkas2
1Faculty of Medicine, KridaWacana University, Jakarta, 2Department of Cardiology and Vascular Medicine, Indonesia Army Central
Hospital Gatot Soebroto, Jakarta, Indonesia
ABSTRACT
5he electrocardioHraphZ misinterpretation occurs in 20-40 oG misdiaHnosed mZocardial inGarction cases. 8ellens sZndrome is a tZpical
5-wave GindinH that shows severe stenosis in the proximal oG leGt anterior descendinH -“D
arterZ
leadinH to extensive anterior mZocardial
inGarction within daZs. Cardiac stress tests should not be perGormed in this condition. 1roHnosis is Gair when identiGied earlZ and proper coronarZ
intervention was immediatelZ perGormed.
Keywords: -“D arterZ
5 wave
8ellens sZndrome
8. Efek Tetes Mata Kombinasi Sodium Hialuronat dan
Hydroxypropyl-Guar terhadap Stabilitas Lapisan Air
Mata pada Mata Kering Terkait Sindrom Sjögren
Indira Priya Darsini,1 Lukman Edwar,1 Iris Rengganis,2 Lisnawati,3 Joedo Prihartono4
1Departemen Ilmu Kesehatan Mata, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, RSUPN Cipto Mangunkusumo, 2 Divisi Alergi
Imunologi Klinik, Departemen Ilmu Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, RSUPN Cipto Mangunkusumo,
3Departemen Patologi Anatomi, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 4Departemen Ilmu Kedokteran Komunitas, Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta, Indonesia
ABSTRAK
1enelitian ini bertuKuan untuk menilai stabilitas lapisan air mata pada mata kerinH terkait sindrom SKÚHren SS
ZanH diberi terapi tetes mata
kombinasi sodium hialuronat 0
1 S)
dan hydroxypropyl (HP)-guar
atau monoterapi tetes mata sodium hialuronat S)
. SebanZak 17 pasien
SS dibaHi dalam 2 kelompok. Kelompok pertama mendapat kombinasi S) dan HP-guar
kelompok kedua mendapat terapi S). NIKBUT
Schirmer
skor pewarnaan okular
dan sitoloHi impresi
serta keluhan subKektiG dinilai sebelum dan sesudah pemberian obat. Setelah terapi selama 2 hari
terdapat peninHkatan median NIKBUT
Schirmer
skor pewarnaan okular
densitas sel (oblet
dan perbaikan keluhan subKektiG pada mata kerinH
terkait SS.
Kata kunci: Hydroxypropyl (HP)-guar, NIKBUT
mata kerinH
sindrom SKÚHren
sodium hialuronat
9. Peranan USG Muskuloskeletal di Bidang Rehabilitasi Medik
pada Pasien Diduga Cedera Anterior Cruciate Ligament:
An Evidence – Based Case Report
Tirza Z. Tamin,1 Andreas Ricky,2 Annisa Budi Prayuni,2 Edbert S. Wreksoatmodjo,2 Febrian Mulya
Santausa,2 Intan Sari Maharani,2 Mellisya Ramadhany,2 Satyanaya Widyaningrum,2 Tesa Takwarif,2
Tiffany,2 Tsaqyla Sabansya2
1Staf Departemen Rehabilitasi Medik Divisi Cedera Olahraga, 2Mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Kedokteran Fisik
dan Rehabilitasi, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta, Indonesia
ABSTRAK
Latar Belakang. Anterior cruciate ligament “C-
serinH menHalami cedera. Cedera “C- dapat menHHanHHu aktivitas GunHsional sehari-hari.
Di bidanH rehabilitasi medik
modalitas 6S( muskuloskeletal merupakan salah satu pilihan untuk peneHakan diaHnosis cedera “C-. Studi ini
bertuKuan untuk menHetahui peranan 6S( muskuloskeletal dalam peneHakan diaHnosis pasien diduHa cedera “C- dan sebaHai panduan
untuk inKeksi intra-artikuler dilakukan melalui telusur 1ubmed¥
Cochrane¥
&#SC0¥
SC016S¥
1ro2uest¥
dan SprinHerlink¥. “rtikel terpilih akan
ditelaah kritis melalui lembar kerKa diaHnostik dan systematic review berdasarkan Oxford Centre for Evidence-based Medicine Levels of Evidence.
Hasil. Didapatkan empat studi terpilih ZanH membandinHkan akurasi penHHunaan 6S( denHan .3I. Studi pertama mendapatkan sensitivitas
dan spesiGisitas diaHnostik 91 dan 100. Studi kedua mendapatkan sensitivitas
spesiGisitas
-3
-3 o
117
dan N17 sebesar 91
9
95
6
20
9
0
1
94
4
dan 93
9. Studi ketiHa mendapatkan sensitivitas
spesiGisitas
-3
-3 o
117
dan N17 sebesar 96
9
7
5 7
75
0
035
26
9
dan
12
5. Studi keempat berupa systematic review-meta analysis denHan hasil kombinasi sensitivitas dan spesiGisitas
-3
-3 –
dan heteroHenitas
sebesar 90 dan 97
dan 31
0 dan 0
11 63
69 24
27 hinHHa 100
00
. Simpulan. 1emeriksaan 6S( muskuloskeletal merupakan pemeriksaan
non-invasiG ZanH akurat untuk mendiaHnosis cedera “C-.
Kata kunci: Cedera anterior cruciate ligament
6S( muskuloskeletal
10. Aplikasi Sel Punca Lemak dalam Bedah Plastik dan
Rekonstruksi
Paulina Magdalena
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara, Jakarta, Indonesia
ABSTRAK
1otensi terapi berbasis sel punca untuk perbaikan dan reHenerasi berbaHai KarinHan dan orHan telah menHHeser paradiHma dalam bedah plastik
dan rekonstruksi. Sel punca mesenkimal muncul sebaHai populasi sel punca ZanH ideal untuk penHobatan reHeneratiG praktis. Salah satu Kenis
sel punca mesenkimal ZanH memiliki banZak siGat reHeneratiG adalah sel punca ZanH berasal dari lemak. Sel punca lemak tidak hanZa berperan
sebaHai prekursor untuk adiposit tetapi KuHa merupakan proHenitor multipoten untuk berbaHai sel termasuk osteoblas
kondrosit
miosit
sel
epitel
dan sel saraG. )al ini menciptakan potensi sel punca lemak untuk menHobati berbaHai deGek KarinHan dari satu sumber sel autoloHus.
Selain dihasilkan dalam Kumlah besar per volume KarinHan
sel punca lemak KuHa mudah diambil.
Kata kunci: #edah plastik dan rekonstruksi
sel punca
sel punca lemak
sel punca mesenkimal
11. Preeklamsia: Pencegahan hingga Pengelolaan
Berbasis Bukti
Raymond Surya,* Rima Irwinda,** Ali Sungkar**
*Residen, **Departemen Obstetri dan Ginekologi RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo/ Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia,
Jakarta, Indonesia
ABSTRAK
.ekanisme pasti preeklamsia masih tidak diketahui
serinH dikaitkan denHan Gaktor imunoloHi
Henetik
kerentanan terhadap sindrom metabolik
inGlamasi/inGeksi kronik
hipertensi sebelumnZa
penZakit HinKal kronik. 6Ki prediksi preeklamsia dapat dilakukan denHan melihat Gaktor risiko
demoHraGi
penemuan bioGisik
ataupun kombinasi keduanZa. 1enceHahan preeklamsia di antaranZa aspirin dosis rendah pada populasi risiko
tinHHi dan suplementasi kalsium pada populasi rendah asupan kalsium. 1enatalaksanaan preeklamsia ZanH baik terdiri dari antihipertensi
maHnesium sulGat
kortikosteroid
penentuan saat terminasi kehamilan
hinHHa metode persalinan.
Kata kunci: 1enceHahan
prediksi
preeklamsia
tatalaksana
12. Tatalaksana Gangguan Afektif Bipolar pada Ibu Hamil
Dian Oktaria Satri, Nurmiati Amir
Departemen Ilmu Kedokteran Jiwa Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia/RSUPN Cipto Mangunkusumo, Jakarta, Indonesia
ABSTRAK
Sekitar 25-30 pasien HanHHuan bipolar ZanH hamil HeKalanZa menKadi lebih berat. (anHHuan Kiwa pada periode perinatal dapat menZebabkan
distres siHniGikan
dapat menHHanHHu perkembanHan ibu dan anak
dan KanHka panKanH mempenHaruhi keseKahteraan ibu
baZi
keluarHanZa
dan masZarakat luas. Dokter seZoHZanZa memiliki penHetahuan lebih menHenai tatalaksana komprehensiG HanHHuan bipolar selama kehamilan.
Kata kunci: (anHHuan bipolar
kehamilan
penatalaksanaan
13. Diagnosis Luka Tungkai Kronis
Anggana Raka Paramitasari, Muhammad Risman, Aulia Rahman, Khalida Rieka Sulaikha, Harijono
Kariosentono, Nurrachmat Mulianto
Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin, RSUD dr Moewardi/
Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Indonesia
ABSTRAK
-uka kronis adalah luka ZanH tidak dapat menHalami proses penZembuhan luka sesuai urutan dan dalam rentanH waktu normal. .aZoritas luka
kronis didapatkan di ekstremitas inGerior denHan penZebab antara lain insuGisiensi vena 45-60
insuGisiensi arteri 10-20
diabetes 15-25
ulkus dekubitus 1-5
dan lain-lain 10-15
. .asinH-masinH penZebab memberikan Hambaran klinis berbeda
beHitu pula terapinZa. 0leh
karena itu Hambaran klinis
patoHenesis
dan diaHnosis bandinH pentinH diketahui.
Kata kunci: -uka kronis